Beautiful Stories


The Owner

Hi hi! ^^ My name's Ayesha. Live in Jakarta, Indonesia. I love books. Book is my life! Well, enjoy navigating here! PS : DON'T EVER OPEN MY PAGE SOURCE!



Tagboard


Blog Archive


My Banner

Tell me at CBox if you wanna exchange. You put my banner first okay? Kecuali kalau aku yang minta.. You delete mine, i delete you. Deal?




Copy this code!


Ask Me

No harsh word please? Sertakan namamu!



Contact Me

: Ayesha Kamila Rafifah
: @ayeshakamila
: Don't have
: ayeshakamilarafifah.blogspot.com

Backgrounds

Background #1 Background #2 Background #3

Credits

© 2013 - Edited by Meiza Maulida, full template by Anugerah Salsa, and the basecode from Arrien Amani. Best helping by Amatullah Mufida Cute icon from Pixel. Last, the owner is Ayesha!
CerBung: Ice Skating School 2
Kamis, 18 Juli 2013 | 0 Friend[s]
Salju

    “Semuanya,kumpul di aula!” terdengar suara dari speaker. Itu kepala sekolah. Aku, Ginger, dan Valena berjalan beriringan menuju aula.
     “Sebenarnya ada apa, sih? Kok dipanggil, ya?” tanya Ginger. Tak ada yang menjawab. Kami malah berlari meninggalkan Ginger, sampai Ginger teriak-teriak ribut.
Di aula…
     “Semua, harap tenang! Menyambut datangnya salju besok, kalian harus kerja sama membuat sekolah semeriah mungkin! Anak kelas satu menyapu seluruh sampah di seluruh sekolah. Anak kelas dua meniup balon yang sudah disiapkan. Anak kelas tiga mendekorasi panggung yang sudah berdiri di lapangan es tempat kita ber-skate."
     "Anak kelas empat menyiapkan dan menata jamuan, cemilan, minuman, dan tart yang sudah disiapkan di meja makan yang sudah ditata di lapangan es. Anak kelas lima membuat cake besar yang akan ditaruh di tengah semua meja, serta membuat balon jadi aneka bentuk seperti bunga, pedang, dan sebagainya. Oh, iya! Buatkan juga, tapi dibantu koki asrama, makanan lezato untuk semua!"
     "Dan anak kelas enam harus merencanakan acara dan membuat jadwal acara serta menentukan siapa host guru dan siapa host murid."
     "Anak kelas enam harus menentukan satu anak dan satu guru dari sekolah ini untuk jadi host-nya. Jangan lupa, jadwal acara harus di-print banyak untuk dibagikan keliling kamar. Kalianlah anak kelas enam, yang paling banyak pekerjaannya. Kenapa? Sebab, kalian anak yang paling besar dari seluruh murid. Kalianlah yang bertanggung jawab atas semua ini."
     "Kalian juga harus memperhatikan pekerjaan adik kelas kalian tepat atau masih berantakan. Terutama anak kelas 3 yang mendekorasi panggung. Harus diperhatikan betul. Semua akan keliling sekolah melihat pekerjaan semua murid di sini."
     "Guru juga bertanggung jawab untuk acara ini. Oya, setelah pesta selesai, semua murid di sini harus membersihkan seluruh sekolah hingga bersih. Untuk guru perhatikanlah anak-anak. Selalu! Kalian mengerti? Semuanya?” kepala sekolah menjelaskan panjaaaaaanngg... Dikali lebaarr... Semua menarik nafas, lalu mengangguk. Kepala Sekolah menyemangati dengan cara memutar musik di sekeliling sekolah sebelum pengumuman.
     Mereka segera disuruh bubar, lalu langsung mengerjakan tugas. Semua bekerja dengan riang gembira. Guru-guru mulai berkeliling, memperhatikan pekerjaan para murid.
     “Hey Ginger, Valena, kita taruh bunga-bunga palsu beserta pot ini di ujung panggung, yuk? Maksudku tiap sudut panggung,” usulku.
     “Boleh,” Valena dan Ginger menoleh.
     “Ginger, taruh sterofoam berbentuk rumput ini di latar belakang panggung! Aku akan pasang balon bunga di atas dengan tangga.” Aku menyerahkan sterofoam rumput.
     Kami terus saja menghias panggung hingga tampak indah. Setelah selesai..
     “Capek, ya?” tanya Valena.
     “Iya,” jawabku dan Ginger berbarengan. Kami menatap panggung. Indahnya.. Hasil kerja keras kami tak sia-sia.

Bersambung.. :D

Posting Komentar


Newer Post
Older Post